Killing Statement
Penting retorika dalam berkehidupan
ada Dua
Lunak dan Keras

membaca berita tentang saudara- saudaraku Mapala sampai sekarang aidil belum ditemukan semoga amal ibadah beliau dan 5 teman yang lainnya diterima disisi allah.
Mapala, kenangan hidup yang tak pernah terlupakan, dulu sempat mendaki ke Gunung Singgalang bersama Teman- teman Mapala Sastra, ketika masaih Fakultas Sastra sekarang Udah FIB, yang cinta alam dan seorang petualang Mendaki itu suatu nikmat yang luar biasa. menikmati indahnya alam dari tempat yang tinggi apalagi Gunung singgalang, sebelum memasuki puncaknya kita akan melewati sebuah kerajaan dengan tahta yang menjulang tinggi yaitu King of Lumut he,,,he,,, setelah melewatinya belum hilang ketakjuban dengan keindahan King of lumut
berjalan berjlan bertemu dengan sebuah halaman biru ops ternyata air yah itulah yang diceritakan orang "telaga Dewi" di puncak singgalang. lumayan dinginnya tapi belum sedingin alahan panjang kampung tercintaku he,,,he,,,,
kabut ini yang membuatku selalu rindu untuk kembali....ah,
*Singgalang Mount...(bun bun)

karena kurang mode nulis apa yang menarik itu deh yang diposting dulu,,, biar dapat,,, kebetulan dapat sebuah post di status seseorang di Google +
coba deh nyanyiin dengan irama yang benar tapi bertasbihnya di obah jadi "Bersepeda"

Ketika Cinta Bertasbih
Bertuturlah cinta
Mengucap satu nama
Seindah goresan sabdamu dalam kitabku
Cinta yang bertasbih
Mengutus Hati ini
Kusandarkan hidup dan matiku padamu
Bisikkan doaku
Dalam butiran tasbih
Kupanjatkan pintaku padamu Maha Cinta
Sudah di ubun-ubun cinta mengusik resah
Tak bisa kupaksa walau hatiku menjerit
Ketika Cinta bertasbih Nadiku berdenyut merdu
Kembang kempis dadaku merangkai butir cinta
Garis tangan tergambar tak bisa aku menentang
Sujud sukur padamu atas segala cinta


tapi maubah lirik surang sedangkan pencipta nyanyinya udah susah buat udah paten lagi, kalau yang bawah ini mungkin cocok kali yah he,,he,,,
mencoba menulis walaupun satu paragraf #semangatmenulis

KCB

"Masih siang Ntarlah Masuk Kandang,,, Berenang dulu ah Cari Makan.
Dada,,, Mama.... tunggu ane di rumah ya mama"
pengen seperti dulu lagi semangat menulis keluar meggebu-gebu  wallahualam apa yang salah kurang membaca kali benar juga sih, tapi ndak parah-parah banget walau ndak bisa katam buku dalam satu minggu ataau kurag baca yang penting #ngezus tetap lanjut.
apalagi nulis skripsi bahan-bahan udah banyak dibaca kok tapi belum dapat fillnya.

OneDayOnePost

luar biasa kita hidup zaman sekarang, untuk melakukan kebaikan dan agenda sudah banyak program yang mendukung, contoh kita yang jarang ngejus sekarang ada program untuk kita yang mencinta Al Qur'an yaitu agar selalu senantiasa membaca dan mengkatamkannya minimal sati kali sebulan berarti satu hari satu jus alhamdulillah ada program ODOJ ( One day one juz) untuk membantu kita.
begitu pula yang kesulitan meghafal Al Qur'an agar lebih termotifasi ada Program ODOA ( One Day One ayat) dan hari ini ane memulai mencoba menargetkan diri untuk program yang satu ini #ODOP ( One Day One Post) dalam satu hari minimal ngepost satu tulisan, ini berawal dari baca blog seorang kakak yang memberi inspirasi setiap tulisannya yaitu kak Fathel bisa kunjungi blog beliau  di sini  disini intinya membiasakan diri menulis dari menulis banyak hal yang bisa kita dapatkan, 1. Dakwah Bil Qalam 2. Hidup dua kali, dll contoh buya hamka beliau udah ngak ada tapi buku-bukunya sampai hari ini menjadi referensi untuk dunia.
bahkan Tafsir Al Azharnya itu ditulis di penjara, sekarang kita nulis bisa sedang ngapain aja bahkan sedang senang- senang.
makasih buat kak fathel, walau kak fathel ndak kenal kita yang jelas ane ngenal beliau