Ngak Ada Sapi, Berkorban Pisangpun Jadi
October 17, 2013Sekarangkan hari Idhul Adha atau lebih familiar dikenal dengan hari Raya Qorban , jika kita ingin dan mampu sudah banyak masyarakat Indonesia yang bisa berkorban sehingga tak sampai berebutan karena setengah kilo daging, bahkan sampai saling menginjak. Untuk masyarakatnya yang sudah maju apalagi di Negara Timur Tengah sampai- sampai daging korban terbuang karena hampir tiap rumah berkorban. Betapa kayanya luar biasa semoga suatu saat Indonesia merasakan yang demikian.
Udah
kemana- mana ni cerita ane , sekarang lagi di kampung tercinta berkumpul
bersama keluarga, di Kampung hari ini Alhamdulillh satu kampung ada Qorban 8
ekor sapi Alhamdulillah. Setelah selesai Shalat semua rata- rata pada lapar,
bagi kaum ibuk- ibuk sudah menyiapkan Air minum dari Rumah, juga makanan yang
wajib di Buat lebaran sebut saja Lemang, Pinyaram, Kamaloyang.
Kemudian
keluar pisang begitu banyak ternyata sumbernya dari seorang ibuk rumah tangga.
Setelah ditanya kata beliau “ saya tidak ada uang tuk membeli sapi maupun
kambing tuk berkorban, kebetulan banyak bertanam pisang, dan saya niatkan untuk
dikorbankan karena allah taala. Cocok sekali ya buk lemang temannya kan pisang
kalau di makan? Iya teruskan makan nak ayo opor ke depan supaya
yang bapak- bapak juga ikut makan.
yang bapak- bapak juga ikut makan.
Kemudian
ane beralih ketempat lain sambil bersalaman, ternyata ada ibuk- ibuk yang
berkorban lain pula lo, ayo coba tebak apa? telor rebus, beliau merebus dua
tikar telor kemudian dibagi- bagikan ke masyarakat. Tanpa ane sadari kita yang
pelajar di Kota padang telah terkumpul saja, kemudian seorang adik bertanya ke
kita semua, kamu berkorban apa, yah kalau saya sudah berkorban dari kamaren,
Korban apa? Korban perasaan karena tak makan daging sapi dan kambing,,,,,ye!!!!...
korban perasaan
Uni
kita korban bareng aja yuk, korban apa dik? Kita korban tenaga, tenaga tuk
masak daging kurban di Rumah Mak Halim ( mak halim yang paling banyak korban
tahun ini, dan habis motong sapi kebiasaan masyarakat, makan dan dilanjutkan
berdoa bersama di Rumah orang yang berkorban). Semoga tahun depan kita sudah
bisa berkorban yah…..
0 comments