Mancing Ikan
October 18, 2013ilustrasi |
Sebelum masuk kepada ke tiga aspek penilaian diatas
sedikit ane kasih trik- trik dalam memancing dulu yah. Pertama siapkan
pancingan ente, pastikan ada umpannya kalau ana lihat
yang digunakan oleh pemancing sekarang cacing tanah. Yang paling utamanya ada ikan yang di pancing pada kali ini ikan yang di pancing di Kolam ikan, mancing ikan banyak tempatnya, di sungai di danau, di laut, di sawah, di kolam rumah tetangga juga boleh asal ada izinnya yah,, dan hasilnya jangan bawa pulang semua. Nah untuk pemancing jangan jadikan sebagai ajang cari ikan sebanyak- banyaknya bagusnya jadi hobby, apalagi kalau yang baca mau ikut lomba mancing. Banyak- banyak sabar yah apalagi yang mancing belum bisa meurai mantra dari nenek moyang Minangkabau
yang digunakan oleh pemancing sekarang cacing tanah. Yang paling utamanya ada ikan yang di pancing pada kali ini ikan yang di pancing di Kolam ikan, mancing ikan banyak tempatnya, di sungai di danau, di laut, di sawah, di kolam rumah tetangga juga boleh asal ada izinnya yah,, dan hasilnya jangan bawa pulang semua. Nah untuk pemancing jangan jadikan sebagai ajang cari ikan sebanyak- banyaknya bagusnya jadi hobby, apalagi kalau yang baca mau ikut lomba mancing. Banyak- banyak sabar yah apalagi yang mancing belum bisa meurai mantra dari nenek moyang Minangkabau
“ Takilek ikan dalam Tabek, lah jaleh jantan jo
batino”
Sekarang masuk ke inti pembicaraan kita yah, pada
sesi mancing kali ini 09.00 Wib, senin
14 Oktober 2013, sehari sebelum hari raya Idhul Adha ni, rencananya ni ikan
untuk berbuka nanti, hari ini puasa sunat padang arafah ni, ada juga pendapat
karena kita ndak korban sapi ikan aja di korbanin deh,,,,waha,,,,ha,,,,, banyak
komen keluar kalau masalah ini, gimana pendapat pembaca ni? Korban ikan.
Disini ada empat partisipan ni dalam memancing semua
kaum hawa kaum adamnya jadwal mancingnya biasanya siap shalat ashar, kita lihat
dari pemancingnya dulu yah. Pertama jenis pemancing adem- adem ayem, ni pemancing ngak banyak bicara matanya ke
pancingan aja, seperti banyak pemikiran aja, posisinya seperti orang melamun
ndak pembosan tapi dia teliti terhadap mata kailnya. Ke dua pemancing pintar
karena dia sambil mancing dia memamfaatkan waktunya tuk yang lain, membaca
buku, ngenet, ada aja kreatifitas yang dilakukannya dia ngak terlalu focus
hanya sesekali matanya mengawasi mata pancingnya, ketiga pemancing banyak
bicara dapat satu dia berteriak yes,,,,dapat. Senang sekali walau yang lain dah
banyak dapat dia baru satu tetap aja ekspresinya mengalahkan yang lain.
Pemancing yang ke empat ni, ndak sabar banget, ada
sedikit tanda- tanda pancingannya di lirik ikan langsung di angkat, ketika
ikannya ngak ada langsung kecewa, kalau kecil juga yah,,, kecil banget.
Sepertinya memancing bukan hobbynya tapi karena ingin dapat ikannya mau di
Masak. Cuma sekali- kali juga mencoba memancing, pendapatnya memancing ikan itu
menghabiskan waktu mending di beli katanya.
Sekarang kita teliti ikannya yah, sepertinya ini
Cuma berlaku bagi yang mancing di kolam mungkin hanya kolam ikan belakang rumah
ane kali yah,,, ngak juga silahkan juga digunakan tuk yang lain.
Bila mata pancingannya seperti ditarik kuat- kuat
dan berjalan sana sini, itu biasanya ikan kecil dia masih senang main- main
makanya dia suka main- main pula ma pemancing di Uji kesabaran kita. Kemudian
bila pancing sidikit bergerak, kemudian pergerakannya tenang ini biasanya
besar. Kemudian yang ketiga dia sekali aja narik jika tak langsung diangkat dia
udah kabur, hampir sampai kedalam ember
kita masih dia coba untuk kabur berbagai
usaha bahkan dia coba menggunakan senjatanya agar kita melepaskannya.
Itu aja dulu yah ane dapat giliran mancing lagi nih,
sekarang 09.58. selamat mencoba…
0 comments