Hadiah Terindah

September 23, 2017


Present, Hadiah Terindah


Salah satu cara mengungkapkan rasa cinta adalah dengan memberikan hadiah. Dan rasulullah mengatakan, berilah hadiah saudaramu barang yang sangat berharga dan kamu sukai. Hari ini mengikuti sebuah agenda salah satu part acaranya adalah saling memberi hadiah. Saya pergi dengan semangat tanpa lupa membawa kado yang sudah dua minggu saya siapkan yang langsung di bungkus dengan kertas kado cantik warna biru tak lupa menuliskan seuntai kalimat ukhuwah indah yang terjalin di fikiran saya.
Karena baru hadir di Kota ini, ternyata saya sampai di alamat yang salah, alamat yang saya tuju ternyata tempatnya sudah pindah, setelah cek ke panitia akhirnya saya nyusul terlambat. Diacara ini saya bertemu dengan saudara yang berasal dari berbagai daerah dan juga saya akhirnya bertemu dengan ukhti-ukhti yang selama ini hanya komunikasi via wa. Ketika tiba saatnya tukar hadiah, panitia menyampaikan untuk mengumpulkan hadiah yang dibawa. Dari bingkisannya beragam macamnya, ada yang membungkus dengan rapi, ada yang tak sempat membungkus akirnya bawa dengan kantong plastik. Ada yang kecil dan ada satu kotak yang besar.

Dari bingkisannya kita bisa menilai karakter masing-masing sebenarnya apalagi dari isinya. Kemudian panitia memberi nomor masing-masing hadiah dan memberikan kupon nomor kesetiap peserta. Terakhir panitia akan menyebutkan nomor kado dan siapa yang nomor itu silahkan diambil. Satu persatu sudah dapat dan saya penasaran siapakah yang mendapatkan hadiah yang saya bawa. Oh ternyata seorang ukhti solehah E yang mendapatkan yang selama ini saya sangat penasaran siapa dia, sepertinya beliau salah seorang pionir di komunitas itu. Tiga terakhir akhirnya nomor saya disebutkan, nomor 20 siapa?  sebenarnya saya kurang yakin kalau itu  nomor 20 ternyata ya allah. Semua peserta dari ukuran dan beratnya sudah bilang subhanallah….
Selanjutnya kita diperbolehkan untuk buka hadiah yang didapatkan, saya penasaran banget.. apa ya? Hadiahnya di bungkus dengan rapi dengan kertas Koran dalam kotak Kue, ukhti sebelah bilang kayaknya kue ukh…aku mencoba buka lapisan pertama, kemudian ke dua dan tibalah di hadapan hadiah itu, subhanallah walhamdulillh  aku mendapatkan  hadiah yang luar biasa, yang pertanggungjawabannya akan ditanya di akhirat nanti. Jika kita cek harganya sudah pasti paling mahal diantara semua, bahkan teman-teman saya ngetren kalau mahar pernikahannya itu. Saya tidak mendapatkan ini sebagai mahar tapi sebagai hadiah pertemuan pertama dan bekal perjuangann dakwah saya di kampus ini.
Saya mencoba melirik sebelah kanan penasaran siapa yang ngasih, seorang ukhti bersahut aku tau orangnya, kemudian beliau mengarahkan kedipan mata beliau ke seseorang yang sangat lembut dan bersahaja bila berbicara selalu tersenyum. Dibalik senyum beliau ternyata tersimpan keikhlasan yang luarbiasa semoga saya bias meneladani beliau. Tak terhingga saya benar-benar bersyukur mendapatkan ini sebagai bekal hidup saya dan  juga akan saya wariskan dari mengamalkannya ke orang sekitar saya. Di pojok jendela saya perhatikan seorang ukhti yang membuka hadiahnya dengan hati-hati. Cuma beliau satu-satunya yang belum terbuka hadiahnya. Bila menilai dari luar  kado yang dibuka ukhti itu aadalah warna paling indah dan rapi dengan kotak sedang.
Akhirnya beliau berhasil membuka kertas pembingkis pertama tanpa sobek, selanjutnya belaiu membuka, beberapa bilang banyak banget kertas pembingkisnya, memang hadiahnya tidak terlampau besar tapi butuh kehati-hatian membingkisnya dan perlu lapisan banyak agar tetap terjaga. Setelah berusaha keras, dan dibantu dengan beberapa ukhti, hamper semua mata tertuju kesana, beliau akhirnya mengeluarkan isi hadiah tersebut. Wow… subahanallah cantiknya,,, ungkapan para ukhti. Jika melihat cantik, hadiah yang diterima ukhti tersebut adalah hadiah tercantik dan romantic, bila memilikinya pasti ingin terus memandangnya dan ingin mengabdikan di camera gadgetnya untuk di upload di socmednya. semua perempuan pasti menyukainya apalagi ditambah dengan adanya surat cinta disana, beliau satu-satunya ukhti yang menerima surat cinta dalam bingkisan hadiah hari ini, kemudian beliau membaca untaian surat cinta tersebu dan mengucapkan amiiiin….  Dengan suara lirih


You Might Also Like

0 comments

FOLLOW ME IN

Twitter Facebook Instagram

Advertise

Get All The Latest Updates Delivered Straight Into Your Inbox For Free!